Pemdes Lasitae Musdes Dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2025

    Pemdes Lasitae Musdes Dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2025
    Pemerintah Desa Lasitae laksanakan musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan rencana kerja desa tahun 2025

    BARRU - Pemerintah Desa Lasitae laksanakan musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan rencana kerja desa tahun 2025 bertempat di Aula Kantor Desa Lasitae, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (10/07/2024).

    Dalam pelaksanaannya, acara dibuka oleh Ketua BPD Desa Lasitae Abdul Kadir, Musdes RKPDes juga dihadiri oleh anggota DPRD Barru, Pemerintah  Kecamatan Tanete Rilau, Tim Pembina Kabupaten DPMD PPKB PPPA, BAPPEDA, Pendamping Desa, Perangkat Desa Lasitae, Babinkamtibmas dan Babinsa Desa Lasitae, Para LKD Desa Lasitae, Tokoh-Tokoh Desa Lasitae, Kelompok perwakilan Masyarakat.

    "Mus Desa RKPDes ini laksanakan untuk merumuskan rencana kerja pemerintah Desa yang mana melibatkan perwakilan masyarakat, " urai Ketua BPD Desa Lasitae Abdul Kadir.

    Kepala Desa Lasitae Kartini Baharuddin, dalam penyampaian  realisasi RKP Desa 2024.

    "Realisasi RKPDes 2024 Alhamdulillah sudah ada beberapa yang sudah direalisasikan dan program yang tidak bisa terealisasi dengan beberapa kendala, " tutur Kades Lasitae.

    (mhh)

    lasitae tanete rilau barru sulsel
    MUH. HASYIM HANIS, SE, S.Pd, C.L.E

    MUH. HASYIM HANIS, SE, S.Pd, C.L.E

    Artikel Sebelumnya

    Disaksikan Bupati Bersama Plt. Ketua TP...

    Artikel Berikutnya

    Alhamdulillah, Warga Bulu Ulaweng Desa Ana'banua...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Debat Pilgub Sulsel: Data Kemiskinan Jadi Sorotan, Tim Danny-Azhar Bongkar Fakta Urbanisasi dan Ekonomi
    Sambangi BNNP Sulawesi Selatan, Lapas Narkotika Sungguminasa Tepis Isu Transaksi Narkoba dalam Lapas
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul

    Ikuti Kami